Pentingnya Menggunakan Kosmetik Halal. Ini Alasannya!

Pentingnya Menggunakan Kosmetik Halal. Ini Alasannya!

Kosmetik menjadi salah satu sahabat terbaik wanita. Beberapa wanita bahkan tidak percaya diri bila tidak memakai kosmetik saat keluar rumah. Sama seperti makanan yang kita konsumsi, kosmetik yang dipakai oleh wanita muslim juga harus halal. 

 

Alasan Harus Halal

Beberapa produk kosmetik dapat terserap ke dalam tubuh melalui pori-pori. Bila kosmetik tersebut tidak halal maka akan berpengaruh pada “kesucian” dalam beribadah. Sementara untuk kosmetik waterproof, akan menghalangi air wudhu masuk dalam kulit. Beberpaa produk kosmetik yang diaplikasikan di bibir seperti lipstick, lip balm, lip tint dan lainnya bahkan bisa tertelan. Jadi, sangat penting untuk menggunakan kosmetik yang halal. 

 

Bahan-bahan Kosmetik

Kosmetik memiliki bahan-bahan yang beragam jenisnya. Dari bahan-bahan tersebut, banyak yang kritis kehalalannya. Bahan-bahan tersebut adalah:

 

       Gliserin, gliserol, asam lemak, asam stearat (lemak dan turunannya)

       Gelatin (ekstrak kulit dan tulang)

       Sodium heparin (diambil dari jaringan mukosa di permukaan usus hewan)

       Kolagen, elastin, ekstrak plasenta, air ketuban (amnion), hormon estrogen.

       Zat penstabil vitamin dan vitamin golongan steroid (kalsiferol/Vit D dan tokoferol/Vit E, golongan retinoid/Vit A)

       Kolagen à protein jaringan ikat kulit hewan (biri-biri, sapi, kambing, babi) yang sering dipakai untuk anti aging, lipstik agar lebih glossy, hand and body lotion, perawatan kulit agar halus, putih dan menjaga kelenturan kulit.

        Tokoferol à dari kecambah dan kacang-kacangan  à tidak stabil à disalut  gelatin

       Lanolin à sejenis minyak dan lemak yang berasal dari hewan. Sering digunakan dalam lotion, salep kulit, whitening cream dan pemberi efek glossy pada lipstik.

       Elastin à merupakan komponen jaringan ikat pada kulit selain kolagen. Elastin bertanggung jawab terhadap elastisitas jaringan ikat à terdapat bersama kolagen untuk perawatan kulit dan rambut.

       Plasenta à suatu media yang berkembang  dalam rahim selama masa kehamilan yang berfungsi memberi nutrisi dari induk ke embrio.

       Lemak dan produk turunannya à lauril acid, staric acid, gliserin, glocolic acidàlotion, sun block

       Wax lilin à serangga dan hewan lain

       Hormon estrogen dari hewan yang harus diteliti aspek kehalalanya à memberikan kesan seakan pengguna lebih muda, lebih cantik, lebih segar, melembutkan kulit.

       Cairan Amnion à cairan yang berada di sekitar janin yang berfungsi untuk melindungi janin dari benturan fisik dan sebagai pelicin pada saat melahirkan, efeknya melembapkan, melembutkan serta menghaluskan kulit.  

       Botox à atau botulinum toxin tipe A adalah protein kompleks yang dihasilkan dari bakteri Clostridium Botulinum. Pada proses pembuatannya biasanya mempergunakan serum albumin (hewan atau manusia) sebagai bahan pelarutnya à dipakai untuk menghilangkan kerut di wajah, mengurangi produksi keringat bagi penderita hipehidrosis (kelebihan keringat).

       Allantoin cair dapat ditemukan pada janin makhluk hidup, air seni anjing, benih gandum, cacing tanah dan komponen organik lainnya.

        Gliserin/gliserol à senyawa kimia yang dibuat dari hidrolisis lemak atau minyak yang berasal dari hewan atau tumbuhan (turunan lemak), sintetik kimia yang berasal dari gas propilen (minyak bumi) atau produk mikrobial, sering digunakan untuk sabun).



 

Bahan Kosmetik dari Manusia

Selain mengandung bahan yang diragukan kehalalannya, bahan kosmetik juga ada yang berasal dari tubuh manusia. Jelas, menggunakan bahan kosmetik yang berasal dari tubuh manusia haram hukumnya. Bahan-bahan tersebut adalah sebagai berikut:

       Keratin à dari rambut manusia sering digunakan untuk pewarna rambut. 

        Albumin à berasal dari serum darah manusia, banyak digunakan untuk pelarut bahan aktif   kosmetika seperti botox

        Asam Hialuronat à terdapat dalam cairan mata dan tali janin, digunakan untuk menjaga kesehatan kulit pada whitening cream.

 

Jadi, sebagai muslim memilih produk kosmetik yang halal adalah sebuah kebutuhan yang akan membuat kita tampil percaya diri dan juga tenang. Cara mudah untuk mengetahui apakah produk kosmetik yang kita pakai halal atau tidak adalah dengan memiliki kosmetik yang sudah mendapatkan sertifikat halal dari LPPOM MUI, karena apabila kita memperhatikan bahan-bahannya akan sulit dan membingungkan. 

 

Asri Mirza

Foto: fool.com, franchiseIndia.com